Merawat Mesin Foto Copy – Mesin foto copy itu ibarat jantungnya usaha fotokopi dan perkantoran. Kalau jantungnya bermasalah, semua aktivitas mampu ikut kacau. Sering nge-jam, hasil cetakan burem, atau apalagi mogok total—nggak ada yang senang ngalamin itu, kan?
Makanya, penting banget untuk merawat mesin foto copy secara rutin, biar awet, hasil senantiasa oke, dan nggak sering keluar biaya servis mahal.
Tips Merawat Mesin Foto Copy Kamu
Nah, tersebut ini 7 tips merawat mesin foto copy yang mampu anda praktikkan langsung. Gampang, kok!
1. Gunakan Kertas yang Sesuai, Jangan Asal Masukkan!
Kertas itu bukan cuma sekadar sarana cetak, tetapi terhitung partner kerja mesin. Gunakan model dan ukuran kertas yang sesuai spesifikasi mesin. Jangan mengfungsikan kertas yang lembab, amat tebal, atau kotor. Kalau nekat, siap-siap sering dapet “surat cinta” dari mesin berwujud paper jam!
2. Rajin Bersihin, Mesin Juga Butuh “Me Time”
Debu itu musuh utama mesin fotocopy. Kalau dibiarkan numpuk, mampu nyangkut di roller, drum, atau area sensitif lainnya. Luangkan waktu seminggu sekali buat:
- Lap kaca scanner dan panel luar.
- Bersihkan anggota di dalam mengfungsikan kuas halus.
- Gunakan vacuum tertentu membuat debu-debu halus.
Ingat, mesin yang bersih = hasil fotokopi yang cling!
3. Ganti Toner dan Komponen Secara Berkala
Toner habis? Drum udah aus? Blade terasa gores-gores kertas? Jangan menanti sampai rusak total baru diganti. Semua komponen punya umur pakai, dan kalau dipaksakan malah mampu membuat rusaknya merembet ke anggota lain. Lebih baik cegah daripada servis mahal, kan?
4. Jangan Forsir Mesin, Beri Waktu Istirahat
Mesin foto copy memang kuat, tetapi bukan berarti mampu terus-terusan kerja tanpa henti. Apalagi waktu volume kerja tinggi. Istirahatkan mesin tiap lebih dari satu jam pemakaian, biar suhu turun dan mesin nggak overheat.
5. Matikan Saat Tidak Dipakai
Kebiasaan melepas mesin menyala terus mampu membuat komponen di dalam cepat aus. Kalau udah nggak ada dokumen yang senang dicopy atau cetak, matikan saja mesinnya. Selain lebih awet, hemat listrik juga!
6. Update & Cek Pengaturan Mesin
Beberapa mesin moderen punya fitur update firmware. Selain itu, cek terhitung pengaturan layaknya kontras, ukuran kertas, atau model cetak. Setting yang keliru mampu membuat hasil fotokopi jadi nggak maksimal.
7. Servis Rutin Itu Wajib!
Meskipun anda udah rajin bersihin, senantiasa ada bagian-bagian tekhnis yang cuma mampu di check oleh teknisi profesional. Minimal 3–6 bulan sekali, panggil teknisi untuk servis berkala. Jangan menanti rusak pernah baru panik cari tukang servis!